Amerika dilanda krisis kebangkrutan

Berita terbaru dari Amerika, dimana kini negara tersebut saat ini dan detik ini sedang dilanda krisis bangkrut. Artinya, negara tidak mampu membiayai beberapa perangkat negara dan pembiayaan negara. Faktanya, walaupun Amerika Serikat adalah negara adidaya dan sangat maju namun hutang dari negara paman Sam tersebut terbilang tidak sedikit. Hal ini karena negara tersebut defisit, pengeluaran lebih tinggi daripada pemasukan.

Manuver Politik Biden

Pertanyaannya adalah, mengapa negara tersebut bisa sampai keadaan mendekati bangkrut? Padahal ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menggalang uang dari masyarakat, entah itu menaikkan persentase pajak, mengurangi pengeluaran industri perang/prajurit, mengurangi bantuan negara, mengurangi jaminan sosial dan lansia veteran, dan masih banyak lagi. Nyatanya Biden sengaja melakukan manuver politik karena untuk memenangi pemilihan presiden Amerika yang selanjutnya. Karena kita tahu pemilihan presiden Amerika dilakukan tiap 2 tahun sekali.

Kenapa Tidak Hutang Lagi?

Pertanyaan kedua, kenapa negara adidaya tersebut tidak berhutang saja lagi? Untuk hal ini rasanya sudah tidak mungkin. Karena hutang dari negara Amerika tersebut kini sudah mencapai 31.3 Triliun dolar (per tahun). Dengan banyaknya angka tersebut, otomatis Amerika sudah tidak dapat berhutang lagi. Faktanya, negara yang dihutanginya adalah negara Jepang. Lalu bagaimana kalau Amerika sampai bangkrut alias tidak dapat bayar hutang lagi?

Krisis Negara

Ada banyak skenario yang akan terjadi ketika negara dinyatakan tidak dapat membayar hutang atau bangkrut. Pertama sentimen pasar bakal turun dan harga market akan merosot tajam ke arah suram, banyak sekali pekerjaan yang akan hilang, bank juga akan mengalami masa sulit atau krisis. Masa krisis dalam suatu negara otomatis akan men-trigger banyak sekali ketidakpastian.

Bagaimana cara recover dari hutang untuk Amerika?

Tentunya di dunia ini tidak ada negara yang tidak berhutang, jadi jangan merasa kamu paling sok suci di dunia internasional. Untuk negara Amerika sendiri, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar selamat dari gagal bayar hutang.

1. Menaikkan persentase pajak negara
2. Mengurangi pengeluaran yang tidak bersifat penting

Namun jika 2 sikap pemerintah tersebut dijalankan, maka ada beberapa konsekuensi yang akan terjadi di masyarakat :

1. Masyarakat Amerika 100% akan demo ke pemerintah, karena saat ini inflasi juga tinggi.
2. Biden kemungkinan besar akan kehilangan suara untuk bursa pemilihat presiden selanjutnya.

Dengan kondisi Amerika saat ini, mereka melakukan gali lubang dan tutup lubang selama yang bisa dilakukan oleh mereka. Jika di lihat pada berita, pemerintah Amerika sedang mengusahakan menaikkan batas hutang lagi ke level yang lebih tinggi, agar bisa berhutang lagi. Walaupun hingga saat ini (saat tulisan ini dibuat) belum ada kesepakatan lebih lanjut.

Dampak jika Amerika Bangkrut

Beberapa hal yang (mungkin) bakal terjadi ketika Amerika menyatakan negaranya bangkrut diantaranya :

1. Amerika tidak akan dijuluki safe heaven lagi
2. Pasar saham dan modal hancur lebur
3. Nasabah bank akan mengalami panik dan tidak percaya sistem bank, mereka berbondong-bondong mengambil uang cash dari bank
4. Suku bunga bank akan naik, untuk mengembalikan kepercayaan nasabah
5. Inflasi tinggi

Solusi

Semua yang diceritakan sangat membuat merinding jika Amerika benar-benar dinyatakan statusnya sebagai bangkrut. Padahal solusi yang bisa dilakukan bisa dijalankan, namun perlu ditambah juga kemungkinan besar popularitas presiden Biden akan sangat berkurang sekali. Dan sangat bisa terancam tidak dapat terpilih kembali menjadi presiden Amerika.